Obat Tradisional Mengatasi Penyakit TBC

November 03, 2017
Obat Tradisional Mengatasi Penyakit TBC - Penyakit TBC atau tuberkulosis adalah penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis. Penyakit ini umumnya menginfeksi paru-paru, dan lama-kelamaan dapat menyebar melalui kelenjar getah bening dan aliran darah ke berbagai bagian tubuh penting lainnya seperti otak, ginjal dan tulang belakang.

Penyakit TBC merupakan penyakit berbahaya yang harus segera diatasi sedini mungkin. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), tuberkulosis membunuh lebih dari satu juta orang setiap tahun di seluruh dunia.


Obat Tradisional Mengatasi Penyakit TBC


Tuberkulosis dapat menyerang siapa saja baik laki-laik ataupun wanita, orang tua, remaja, dan anak-anak. Namum pada umumnya penyakit TBC diderita oleh laki-laki dewasa, dan pada anak-anak sumber infeksi biasanya ditularkan dari penderita dewasa. Penularan penyakit memakan waktu yang sering dan berulang-ulang dan biasanya terjadi apabila seseorang penderita TBC tinggal bersama didalam satu rumah.

Bagaimana TBC Dapat Menular

TBC dapat menular melalui kontak fisik  seperti:
  1. Berbagi tempat makan dan minum dengan pengidap penyakit TBC
  2. Mencium seseorang yang mengidap penyakit TBC.
  3. Menggunakan sikat gigi yang sama, pakaian, seprey, handuk bahkan dari kloset (medel kloset duduk).
  4. Kontak fisik, seperti berjabat tangan, berpelukan dan sebagainya
TBC juga dapat menular melalui tetesan mikroskopis yang disebarkan ke udara dimana hal ini dapat terjadi ketika seseorang yang menderita penyakit TBC aktif berbicara, bersin, meludah dan bernyanyi.

Harga obat tbc, nama obat tbc di apotik, nama obat tbc 6 bulan, efek samping pengobatan tbc, cara membuat obat tradisional tbc, obat tbc di puskesmas, harga obat tbc generik, cara menyembuhkan tbc dengan cepat.

TB juga dapat disebabkan oleh bakteri Mycobacterium bovis, yang hidup pada hewan dan dapat ditularkan kepada anak-anak yang minum susu yang tidak dipasteurisasi dari sapi yang terinfeksi.

Penyakit Tuberkulosis umumnya dapat dibagi menjadi 2 jenis yaitu TBC Laten dan TBC aktif.

TBC Laten

TBC Laten adalah jika seseorang yang terinfeksi bakteri TB namun sistem kekebalan tubuh sipenderita mampu mencegah penyebaran bakteri TB didalam tubuhnya, sehingga orang tersebut tidak sakit dan tidak menularkan penyakit tersebut. Namun seiring melemahnya sistem kekebalan tubuh seperti kekurangan gizi, usia tuan, infeksi HIV ataupun karena berada (tinggal atau berada) di lingkungan orang yang mengidap penyakit TBC maka kemungkinan TBC latien dapat berubah menjadi TBC AKtif.

TBC Aktif

TBC Aktif adalah jika seseorang telah terinfeksi bakteri TB dan sistem kekebalan tubuh sipenderita tidak dapat mengatasi bakteri tersebut sehingga dapat menyebar kebagian tubuh yang lain dalam waktu beberapa minggun ataupun beberapa bulan kemudian.


Penyebab Penyakit TBC


Penyekit TBC umumnya diderita oleh seseorang dengan kondisi sistem kekebalan tubuh yang lemah dan kondisi gizi yang buruk . Menurut WHO Indonesia merupakan salah satu negara penyumbang tertinggi pengidap penyakit tersebut. Beberapa faktor yang menyebabkan penyakit TBC adalah:
  1. Kondisi gizi buruk
  2. Infeksi HIV
  3. Berada di pemukiman padat (seperti di penjara)
  4.  Penyalahgunaan narokoba

Gejala Awal Penyakit TBC


Gejala awal penyakit TBC diantaranya:
  1. Batuk yang berlangsung lebih dari tiga minggu dan biasanya  berdahak atau mungkin berdarah
  2. Penurunan berat badan
  3. Keringat dimalam hari
  4. Suhu badan tinggi (demam)
  5. Gampang lelah
  6. Kehilangan selera makan

Cara Mencegah Penularan Penyakit TBC


Apabila anda seorang pekerja ataupun karyawan dimana dilingkungan anda ataupun ditempat tinggal anda ada seseorang yang mengidap penyakit TBC maka cara-cara dibawah ini dapat memperkecil kemungkinan menularnya peyakit tersebut:
  1. Meningkatkan ventilasi di ruangan tertutup
  2. Menggunakan lampu ultraviolet  untuk membunuh bakteri yang menyebar di udara
  3. Menganjurkan pada sipenderita agar mengobati infeksi sebelum menjadi semakin parah

Obat Tradisional Mengatasi Penyakit TBC


Pengobatan penyakit TBC memerlukan waktu yang panjang sekitar 6 bulan dan diharuskan untuk mengobati penyakit ini sampai tuntas. Jika pengobatan dilakukan setengah-setengah maka kemungkinan penyakit ini untuk disembuhkan akan semakin susah.

Beberapa resep obat tradisional yang dapat mengatasi penyakit TBC yaitu:

Resep 1

Bahan:
  1. 30 gram tumbuhan selasih
  2. 10 gram kayu secang kering
  3. 3 buah mengkudu matang
  4. 15 gram daun legundi
  5. 60 gram akar alang-alang
  6. 4 gelas air bersih
Cara Membuat

Cuci bersih semua bahan-bahan lalu dipotong kecil-kecil. Selanjutnya rebus semua bahan dengan air bersih hingga tersisa 2 gelas. Saring ramuan tersebut dan ambil air rebusannya saja

Cara Pakai

Minum ramuan tersebut 2 kali sehari yaitu 1 gelas sekali minum


Resep 2

Bahan-bahan:
  1. 3 siung bawang putih
  2. 10 gram lidah buaya
  3. 15 gram jamur putih kering
  4. 30 gram umbi bunga lili kering
  5. 10 butir kurma tiongkok (angco)
  6. 3 gelas air bersih
Cara Membuat
  1. Cuci semua bahan-bahan
  2. Memarkan bawang putih
  3. Kupas lidah buaya dan ambil bagian dalamnya saja (isi)
  4. Masukkan semua bahan kedalam panci dan rebus dengan air bersih hingga tersisa 1,5 gelas
Aturan pakai

Minum 2 kali sehari dan makan angco berserta jamurnya

Resep 3

Bahan-bahan:
  1.  1 jari kencur
  2. 1,5 lembar daun pegagan
  3. 1,5 genggam pucuk daun legundi
  4. 1 genggam bidara upas
  5. 1 genggam daun warun
  6. Biji pronowijo secukupnya
Cara Membuat
  1. Cuci semua bahan hingga bersih
  2. Tumbuk halus semua bahan lalu rebus dengan air secukupnya
Cara menggunakan:

Minum 2 kali sehari sebanyak satu cangkir

Resep 4

Bahan-bahan:
  1.  5 gram bubuk umbi anggrek tanah
  2. 30 gram umbi bunga lili
  3. Madu secukupnya
  4. 4 gelas air bersih
Cara Membuat

Rebus semua bahan-bahan sampai matang (mendidih)

Cara Pakai

Minum 2-3 kali sehari


Demikian Artikel Tentang Obat Tradisional Mengatasi Penyakit TBC, Semoga Bermanfaat

Artikel Terkait

Latest
Previous
Next Post »

1 komentar:

Write komentar
25 Mei 2018 pukul 17.41 delete

harus jaga kesehatan lebih rajin lagi, infonya mantap

Reply
avatar